
Semua orang pasti tau timun, sayuran ini sering disajikan sebagai lalapan teman makan ayam goreng dan sayur asem plus sambel terasi. Timun ternyata banyak manfaatnya dan salah satunya membantu diet, tetapi apakah efektif?
Timun sering dijadikan lalapan tapi juga sering dijadikan jus, sebagai info timun menyediakan nutrisi penting dalam jumlah yang banyak, termasuk vitamin C dan K. keduanya memiliki beberapa sifat gizi yang membuatnya bermanfaat untuk menurunkan berat badan.
Pada saat sedang diet maka anda butuh mereduksi asupan kalori. Oleh karena itu anda harus mencoba makan timun karena timun termasuk makanan rendah kalori.
Secangkir timun yang diiris hanya memiliki 14 kalori dan tak sampai 1 persen dari jumlah kalori harian pada diet 1.500 kalori yang ramah penuruan berat badan.
Jika makan timun dengan porsi besar tidak akan membuat anda merasa bersalah. Timun yang sudah dikupas hanya memiliki 24 kalori sementara jika tidak dikupas memiliki 45 kalori.
Faktanya timun dapat membantu anda menurunkan berat badan karena mengandung sedikt kalori dan tinggi serat, sehingga bisa membuat kenyang lebih lama dan memperlancar sistem pencernaan anda, menurut dr. Albert Jesslyn.
Selain dapat menurunkan berat badan timun juga memiliki manfaat lain yaitu sebagai antioksidan yang juga mendukung produksi kolagen yang membuat tulang, kulit dan rambut anda akan sehat.
Senyawa pada timun membrikan manfaat antioksidan dan mungkin menawarkan manfaat antidiabetes. Sementara biji timun juga bisa membantu melawan sembelit. Manfaat-manfaat tersebut secara tak langsung dapat turut membantu penurunan berat badan anda.
Selain itu timun juga punya manfaat yang luar biasa yaitu dapat mencegah kanker, sayuran ini tergolong murah tetapi mampu menekan perkembangan sel kanker di dalam tubuh manusia karena memiliki zat lignin.
Tidak sedikit kanker yang kita ketahui dan dapat ditekan oleh zat ajaib yang ada dalam timun ini. Beberapa jenis kanker tersebut yaitu kanker payudara, kanker rahim, kanker ovarium dan kanker prostat.
Cucurbitacin yang ada pada timun memiliki sifat antitumor pada sel kanker sehingga zat ini dapat menahan perkembangan hidup sel-sel kanker dan kemampuannya untuk memperbanyak diri. Jadi tidak ada salahnya bagi anda yang ingin diet menurunkan berat bedan untuk mencoba mengkonsumsi timun. Tidak harus dimakan polos begitu saja tetapi anda bisa memasukkannya ketika membuat salad atau membuatnya menjadi jus.
Rekomendasi Material Tahan Lama dari Jasa Renovasi Rumah Profesional
23 Apr 2025 | 134
Melakukan renovasi rumah adalah langkah penting yang seringkali diambil untuk meningkatkan kenyamanan dan nilai estetika suatu bangunan. Namun, salah satu aspek yang seringkali terabaikan ...
Perbedaan Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo dalam Menilai Tenaga Kerja Indonesia
26 Sep 2023 | 897
Perbedaan pandangan capres Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo terhadap tenaga kerja Indonesia dan tenaga kerja China Ganjar Pranowo: Orang Indonesia semuanya bodoh-bodoh, ...
9:16 Berapa Pixel? Cara Memilih Resolusi Terbaik
25 Maret 2025 | 407
Dalam era digital saat ini, video menjadi salah satu media utama untuk menyampaikan informasi, hiburan, dan konten kreatif lainnya. Dengan berkembangnya platform seperti TikTok, Instagram ...
Mau Camilan Pedas Gurih Bikin Nagih? Seblakin Nyemek Aja Yuk
19 Jun 2024 | 373
Siapa sih yang gak kenal dengan jajanan yang satu ini, seblak jajanan kekinian yang banyak digemari oleh kalangan remaja. Sensasi rasanya yang pedas, gurih, asin, manis ditambah ...
Cara Memilih Jasa Share TikTok yang Aman dan Terpercaya
17 Apr 2025 | 217
Seiring dengan semakin populernya TikTok sebagai platform media sosial, banyak pengguna yang berusaha untuk meningkatkan visibilitas dan popularitas konten mereka. Salah satu cara yang ...
Belajar Kekukuhan Iman dari Asiyah binti Muzahim
1 Jan 2020 | 2119
Hari ini aku mendengar kisah inspiratif yang membuatku berpikir. Tentang perjuangan dan kekukuhan seorang wanita yang sudah dijamin masuk surga oleh Allah. Sebagaimana disebutkan dalam ...