
Varian Covid-19 Omicron sudah berada di lebih dari 60 negara dunia. Varian ini menimbulkan risiko global ‘sangat tinggi’, namun data klinisnya sangat terbatas, menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).
Varian ini pertama kali terdeteksi bulan lalu di Afrika Selatan dan Hong Kong. Mutasinya disebut menyebabkan penularan lebih tinggi.
“Risiko keseluruhan yang terkait dengan varian baru Omicron ini tetap sangat tinggi karena sejumlah alasan,” kata WHO, dilansir dari Malay Mail, Selasa, 14 Desember 2021.
Setidaknya satu pasien dengan varian ini meninggal di Inggris. Hal ini diumumkan Perdana Menteri Inggris, Boris Johnson pada Senin kemarin.
WHO mengatakan, ada tanda-tanda awal bahwa orang yang divaksinasi dan sebelumnya terinfeksi, tidak akan membangun antibodi yang cukup untuk menangkal infeksi dari Omicron. Sehingga, dapat mengakibatkan tingkat penularan yang tinggi dan konsekuensi parah.
“Masih belum jelas apakah Omicron secara inheren lebih menular dibanding varian Delta yang masih dominan secara global,” kata WHO.
Para peneliti Oxford University menerbitkan analisis laboratorium yang semakin menguatkan penilaian WHO. Mereka mencatat penurunan substabsial dalam antibodi penetralisir terhadap Omicron pada warga yang sudah disuntik dua dosis vaksin lengkap.
Sementara pertahanan antibodi dari program vaksin AstraZeneca dan BioNTech-Pfizer dirusak, ada harapan bahwa sel-T, pilar kedua dari respons imun, dapat mencegah penyakit parah dengan menyerang sel manusia yang terinfeksi.
“Sejumlah penerima vaksin tidak menghasilkan antibodi penetral yang terukur terhadap Omicron,” ucap seorang peneliti, Matthew Snape.
“Kami tidak tahu berapa banyak antibodi penetralisir yang cukup. Kami masih belum benar-benar menentukan apa ambang batas perlindungan,” serunya.
Ia menambahkan, saran terbaik adalah menerima vaksin Covid-19 bagi yang belum divaksinasi, atau booster bagi yang sudah mendapatkan dua dosis. [md] (hajinews)
Manfaat Storyboard Dalam Pembuatan Video Marketing
23 Jul 2024 | 224
Pemanfaatan video marketing sebagai salah satu strategi pemasaran telah berkembang pesat dalam beberapa tahun terakhir. Video marketing mampu memberikan pengalaman yang lebih menarik dan ...
Mengukur Reputasi Online: Pentingnya Laporan Pemantauan Berita dalam Strategi Bisnis
28 Apr 2025 | 267
Di era digital saat ini, reputasi online menjadi salah satu aset berharga bagi bisnis. Setiap ulasan, berita, atau artikel yang diterbitkan mengenai perusahaan dapat secara langsung ...
Meningkatkan Penjualan Melalui Promosi Website Dropshipping yang Efektif
16 Mei 2025 | 260
Dalam era digital ini, bisnis dropshipping semakin menjadi pilihan banyak pengusaha muda yang ingin memulai usaha tanpa harus mengurus persediaan barang. Namun, tantangan utama terletak ...
3 Des 2019 | 2411
Beberapa waktu lalu, aku mendapatkan cerita tentang salah satu topik yang dibahas di grup whats app sebuah sekolah menengah atas. Topik yang membuatku berpikir apa alasan di balik ...
Blogger Power! Bagaimana Testimoni Mereka Mampu Mengubah Opini Publik secara Drastis
27 Jun 2024 | 469
Blogger Power atau kekuatan blogger merupakan fenomena yang terus berkembang di era digital ini. Seiring dengan perkembangan teknologi dan ketersediaan informasi yang luas, para blogger ...
Cara Mudah Melakukan Qurban Tahun Ini Bersama BSI Maslahat
20 Mei 2024 | 1135
Hari raya Idul Adha sering disebut juga dengan hari Raya Qurban, Qurban tinggal sebentar lagi, siapkan qurbanmu bersama BSI Maslahat. Yuk kencengin pahala setelah Ramadan dengan berQurban. ...