(Merasa) Belum Menemukan Passion Diri?

Pernahkah kalian merasa bahwa kalian belum mengetahui passion diri? Ketika kalian bingung dengan apa yang menjadi kemahiran diri. Bagi kalian yang masih duduk di bangku sekolah, mungkin akan melalui sebuah proses yang bahasa kerennya adalah mencari jati diri. Mencoba ini dan itu untuk menemukan apa yang klik dengan diri.

Sebenarnya wajar ketika diri ini ingin menemukan apa yang menjadi spesialisasinya. Bagi kamu yang sudah bekerja, terkadang ada yang merasa tidak cocok dengan sebuah profesi atau merasa belum menemukan sebuah posisi yang nyaman dalam pekerjaan. Pindah dari satu pekerjaan ke pekerjaan lainnya adalah salah satu dampak dari menemukan jati diri di usia dewasa.

Beruntunglah kalian yang sudah menemukan apa yang menjadi passion kalian dan menetap dalam sebuah profesi. Namun bagi yang sedang mencari lagi dan lagi, terkadang passion ini bisa juga berarti bukan sebuah profesi spesifik. Tapi passion ini berarti juga apapun profesi kalian sekarang, kalian bisa membuat manfaat dari diri terlepas kalian merasa klik atau tidak dengan profesi yang sedang kalian jalani. Bersyukur, ini yang menjadi kata kuncinya! Syukur yang diwujudkan dengan mencoba melakukan yang terbaik (baca: membuat diri melakukan manfaat) karena bisa jadi untuk itulah kalian hadir di dalam hidup ini.

“Untuk apa aku ada?”

Pertanyaan yang bisa terjawab setelah engkau melakukan sesuatu untuk lingkungan atau orang lain. Dengan engkau melakukan ini, berarti engkau sudah menolong diri sendiri untuk dapat mempertanggung jawabkan keberadaan dirimu di hadapan Tuhan (kelak).

Percayalah, “Tidak ada sesuatu yang diciptakan Tuhan tanpa tujuan. Semua adalah berarti, termasuk adanya dirimu di dunia ini.”

Terus berjalan dan lakukanlah  manfaat lagi dan lagi, itulah makna terdalam passion dalam hidup ini. Selamat 'menjalankan' diri dalam setiap episodenya!