Semua orang terutama muslim pasti pernah melihat seorang muslim lain yang hidupnya begitu berkecukupan, selalu sehat, penuh kebahagian, walaupun seorang muslim tersebut tidak pernah melaksanakan ibadah selayaknya seorang muslim lainnya yang selalu taat beribadah.
Bahkan kehidupannya penuh dengan kemaksiatan sekali pun selalu akan mendapatkan kelimpahan rizki, tidak pernah sakit, karir yang sukses dan selalu dilancarkan segala kebutuhannya. Jika muslim tersebut tidak pernah beribadah di kesehariannya, maka berhati-hatilah bahwa itu termasuk jebakan Istidraj.
Istidraj adalah salah satu istilah dalam ajaran agama Islam yang cukup populer. Istilah ini mengacu pada jebakan bagi umat muslim berupa kenikmatan, tetapi kenikmatan tersebut merupakan jebakan bagi mereka yang sudah terlena dengan dunia.
Allah SWT biarkan orang ini dan tidak disegerakan azabnya. Allah berfirman “Nanti Kami akan menghukum mereka dengan berangsur-angsur (ke arah kebinasaan) dari arah yang tidak mereka ketahui.” (QS. Al-Qalam: 44).
Nabi SAW bersabda, “Apabila engkau melihat Allah memberikan kenikmatan dunia kepada seorang hamba, sementara dia masih bergelimang dengan maksiat, maka itu hakikatnya adalah istidraj dari Allah.” Kemudian Nabi SAW membaca firman Allah yang artinya, “Tatkala mereka melupakan peringatan yang telah diberikan kepada mereka, Kami pun membukakan semua pintu kesenangan untuk mereka; sehingga bila mereka bergembira dengan apa yang telah diberikan kepada mereka, Kami siksa mereka dengan sekonyong-konyong, maka ketika itu mereka terdiam berputus asa.” (QS. Al-An’am: 44), (HR. Ahmad, no. 17349, disahihkan Al-Albani dalam As-Shahihah, no. 414).
pertama, terus melakukan kemaksiatan tapi kesuksesan justru semakin melimpah. Ali Bin Abi Thalib ra berkata, “Hai anak Adam ingat dan waspadalah bila kau lihat Tuhanmu terus menerus melimpahkan nikmat atas dirimu sementara engkau terus-menerus melakukan maksiat kepadaNya.” (Mutiara Nahjul Balaghoh Hal 121).
Kedua, semakin kikir justru hartanya semakin melimpah. Kecelakaanlah bagi setiap pengumpat lagi pencela yang mengumpulkan harta dan menghitung-hitung (harta) lalu dia mengira bahwa hartanya itu dapat mengkekalkannya (Qs. Al-Humazah : 1-3). Ayat ini berkisah tentang hamba yang kikir dan menghitung-hitung hartanya. Ia mengira harta yang ditumpuknya akan mengokohkan posisi dan kekuasaannya.
Ketiga, jarang sakit. Imam Syafi’i berkata, “Setiap orang pasti pernah mengalami sakit suatu ketika dalam hidupnya, jika engkau tidak pernah sakit, lihatlah ke belakang mungkin ada yang salah dengan dirimu.” Bisa jadi ia tidak pernah sakit karena berbuat syirik memuja dan bersekutu dengan jin atau setan. Kalaupun bukan karena itu, jelas ada sesuatu yang menyimpang dalam dirinya. (Tafsir Al Muyassar, 1/464).
Maka dapat disimpulkan bahwa yang terjebak dalam Istidraj adalah mereka muslim yang semakin malas beribadah karena berpikir dengan tidak melakukan ibadah kepada Allah pun sudah diberikan nikmat dunia yang luar biasa. Berbeda dengan muslim yang tidak terjebak kedalam istidraj yang selalu berpikir jika tidak beribadah sekali saja maka Allah tidak akan memberikan rizki kepadanya.
Naik Apa Ke Kampus atau Kantor Esok Pagi?
9 Jan 2020 | 922
Ketika berangkat kuliah atau bekerja... Apakah kamu pernah merasakan semilirnya angin ketika kamu naik becak? Apakah kamu tidak tergoda untuk menikmati pemandangan jalanan dari ...
Main Beli dan Top Up Free Fire Pake Pulsa Caranya Mudah Hanya Disini
23 Jul 2020 | 1685
Permainan yang lagi banyak digandrungi oleh remaja sampai kalangan orang tua jaman now, sudah pada tau tentunya. Game free fire inilah salah satu permainan yang bisa dimainkan oleh siapa ...
2 Waktu yang Paling Berkah di Bulan Ramadhan
10 Apr 2022 | 605
Dalam Islam disebutkan ada waktu-waktu yang penuh dengan limpahan keberkahan , salah satunya adalah di waktu pagi hari. Di bulan Ramadhan , keberkahan waktu ini sangat dahsyat keutamaannya. ...
8 Ayat dan Surat Al-Qur’an yang Menjadi Obat Penenang Hat
9 Feb 2022 | 678
Dari ratusan surat dan ribuan ayat yang terdapat dalam Al-Qur’an , beberapa di antaranya bisa dibaca untuk menjadi obat penenang hati. Sebagaimana yang disampaikan Allah Subhanahu wa ...
9 Feb 2020 | 1305
Pernahkah engkau merasa kesulitan dalam melakukan sesuatu? Kalau coba diingat-ingat kembali, kesulitan apa yang pernah engkau alami? Kalau kita lihat pada umumnya kita mengalami ...
Cara Mudah Kuliah Di Luar Negeri Melalui Beasiswa Luar Negeri
23 Jun 2022 | 311
Kini saatnya untuk anda yang ingin kuliah di luar negeri untuk mempersiapkan diri supaya bisa mendapatkan beasiswa luar negeri. Apa saja persiapan yang harus dilakukan dan juga persyaratan ...